Tunisia dan Mali bermain imbang 1-1 selama babak penyisihan Piala Afrika pada 2019 dan didukung untuk berbagi rampasan lagi di Kamerun.
Dengan Gambia dan Mauritania diharapkan hanya membuat agen sbobet resmi angka di Grup F, jalan buntu lain hampir pasti akan cocok untuk kedua belah pihak.
Penumpang bisa mendapatkan 2,9 untuk hasil imbang dan itu dinilai nilai bagus untuk prediksi Tunisia vs Mali pertama kami.
Peluang Tunisia
Tunisia finis keempat di ajang ini pada 2019 setelah tiga kali seri di babak penyisihan grup dan sebelumnya naik ke peringkat 14 di peringkat FIFA ketika jauh dari dipermalukan di Piala Dunia lalu.
Mereka menikmati kesuksesan 2021, memenangkan pool Qatar 2022 dan mencapai final Piala Arab Desember di Qatar.
Eagles of Carthage mengalahkan Mesir di semifinal kompetisi itu dan hanya kalah di perpanjangan waktu melawan Aljazair di set penentuan.
Beberapa pemain muda yang menarik akan datang, termasuk remaja Manchester United Hannibal Mejbri.
Pelatih kepala Mondher Kebaier juga dapat memanggil sejumlah pemain yang sudah terbukti, khususnya di lini depan dengan Wahbi Khazri, Youssef Msakni dan Naim Sliti.
Trio itu memiliki lebih dari 200 caps dan 48 gol internasional di antara mereka tetapi semuanya masih cukup muda untuk tampil mengesankan di level ini.
Khazri mencetak gol melawan Belgia dan Panama di Rusia 2018 dan mencetak gol ketika tim-tim ini bermain imbang di Mesir di AFCON 2019.
Dia telah mencetak tujuh gol di Ligue 1 untuk St Etienne musim ini dan diperkirakan akan memecahkan kebuntuan di sini dengan skor 6,5 dalam tip taruhan Tunisia vs Mali kami.
Peluang Mali
Mali sedikit tidak beruntung bertemu Pantai Gading di babak 16 besar setelah tampil mengesankan sebagai juara grup tiga tahun lalu tetapi kembali dengan skuad solid lainnya.
Hampir semua pemain mereka terikat dengan klub-klub Eropa yang layak, termasuk gelandang Brighton Yves Bissouma dan pemain sayap Southampton Moussa Djenepo.
Kurangnya nama bintang dengan pengalaman bermain di pertandingan besar sedikit mengkhawatirkan, tetapi Les Aigles adalah tim yang sedang naik daun.
Kalifa Coulibaly telah menjadi pelayan yang baik bagi Nantes di Prancis dan menonjol sebagai salah satu figur yang lebih mapan.
Ibrahima Kone bisa menjadi orang yang harus diwaspadai di lini depan, karena pemain berusia 22 tahun itu telah membuat nama untuk dirinya sendiri bersama Sarpsborg di Norwegia.
Banyak klub besar akan memantau kemajuannya di acara ini dan 6,25 untuk skor 1-1.
Statistik tambahan
Hasil terakhir:
TUNISIA 0-2 Aljazair (AET)
MALI 1-0 Uganda – Kalifa Coulibaly
Head-to-head: Tunisia 1-0 Mali, Tunisia 1-1 Mali, Tunisia 1-2 Mali, Tunisia 4-2 Mali